Cara Mudah upload dari localhost ke hosting

Ketika membaca sms-nya Abi Nawal teman sesama“design grafis” tentang bagaimana caranya menampilkan web [Joomla] dari Localhost PC keLocalhost Server Hosting untuk di tampilkann secara online? Penulis tergelitik juga ingin mem-postingkan artikel ini di [BlogSejutaWebsite]

…. Akhirnya setelah kita capek mendisain isi tampilan web [Joomla] dan mengujinya diLocalhost PC. Langkah selanjutnya adalah mengujinya di Localhost Server Hosting. Tapi ketika di uji di Localhost Server Hosting semuanya kok menjadi lain sekarang. Kalau boleh di bilang: Berantakan! Tombol menu menjadi tidak berfungsi…atau web [Joomla] tidak bisa jalan sebagaimana mestinya.Nah lho….

Padahal masalahnya cuma terletak pada “Konfigurasi Database MySql”-nya dan cara mengupload file-file instalasi  joomla yang salah sehingga terjadi kegagalan.
Tenang saja… Ikuti ya petunjuk ini step by step:

Langkah Pertama:
Buka Localhost PC anda (ada di dalam folder htdocs) kemudian Extract [zip] direktori/folder web [Joomla] yang ingin ditampilkan dalam Localhost Server Hosting dalam satu direktori/folder. (semua file terkait harus dalam satu folder-jangan sampai ada yang tertinggal untuk di extract… penting untuk di ingat!)

Langkah Ke-dua:
Buka aplikasi program FTP/FileZilla. Kalau belum mempunya program tersebut bisa di download disini Klik Link ini. Kalau sudah mempunyai program tersebut silahkan langsung upload file yang sudah di Extract [zip] tadi ke dalam directori public_html. Tunggu sampai benar-benar semua proses upload selesai (ditunjukan dengan angka 100%).

Catt: Sebelum meng-upload file dalam direktori public_html. File lama di dalam File Manager Cpanel yang sudah tidak digunakan lagi sebaiknya didelete saja untuk menghemat space hosting

Langkah Ke-tiga:
Sebelum melangkah ke Localhost Server Hosting anda. Export dahuludatabase web [Joomla] dari Localhost PC anda. Caranya: Buka browser internet anda dan ketik http://localhost/phpmyadmin. Kemudian pilih database yang ingin di upload dan centang semua file dengan cara pilih semua. Kemudian klik “Export”==> Pilh SQL dan centang “Add Drop Table”(Jangan ganti yang lainnya, kecuali anda mengerti sepenuhnya). Kemudian centang “Save as file/Kirimkan ke” dan tekan tombol “Go” di kanan bawah browser. File database anda sudah berhasil di export dengan format sql. Selanjutnya cari file tersebut di Folder unduhan di komputer anda.

Langkah Ke-empat:
Kemudian Login ke Cpanel Webhosting Server anda. Buat Database yang baru melalui MySQL Database di Cpanel.
Susunan pembuatan Database di Cpanel adalah sebagai berikut:
• Nama database…     contoh : userCpanel_namaDB… (Isi sesuai keinginan anda)
• Username database… contoh : userCpanel_namaUser… (Isi sesuai keinginan anda)
• Password database… (Isi sesuai keinginan anda)

Langkah Ke-lima:
Masih di Cpanel Webhosting Server==> Buka menu PhpMyadmin Cpanel kemudian klik Database yang barusan anda buat di MySQL Cpanel. Database anda masih kosong, belum ada isinya. Untuk mengisi database tersebut. Langkah selanjutnya adalah import file database web [joomla]yang berasal dari Localhost PC anda (baca langkah Ke-tiga) dan klik “Go”…Tunggu beberapa saat, setelah itu database yang barusan anda buat di MySQL Cpanel sekarang sudah berisi file hasil import dari database Localhost PC

Langkah Ke-enam: Ini Yang Paling Penting !!
Buka File Manager di menu Cpanel dan buka direktoripublic_html==>Sebelumnya Extract dahulu File zip yang di upload melalui FileZilla tadi. Setelah di extract cari file configurasi.php dan Setting ulang file configurasi.php tersebut dengan menggunakan Kode Edit…Untuk bagian pengeditan cari baris kode sebagai berikut:

var $log_path      = ‘’;  contoh isian = ‘/home/[ UserCpanel ]/public_html/logs’;
var $tmp_path    = ‘’;  contoh isian = ‘/home/[ UserCpanel ]/public_html/tmp’;
var $live_site       = ‘’; contoh isian = ‘http://YourDomain.com’;
var $host                = ”; contoh isian = ‘localhost’;
var $user               = ‘’; contoh isian = ‘[ UserCpanel ]_ UserDatabase’;
var $db                   = ‘’; contoh isian = ‘[ UserCpanel ]_ NamaDatabase’;
var $password     = ”; contoh isian = ‘PasswordDatabase’;

Setelah selesai mengganti konfigurasi-nya, tekan tombol Save Changes. Sekarang Silahkan test web anda di http://YourDomain.com

Selama Mencoba